Banyuwangi, Aktualrakyat.com – Dinas Pekerjaan Umum Cipta Karya, Perumahan, dan Permukiman (DPU CKPP) Kabupaten Banyuwangi menggelar sharing discussion bersama Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi), Real Estate Indonesia (REI), dan Perkumpulan Industri (PI) pada Rabu, 20 November 2024.
Acara ini berlangsung di Hotel Aston Banyuwangi dengan fokus pembahasan seputar perizinan pembangunan perumahan di Kabupaten Banyuwangi.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan asosiasi pengembang, pejabat DPU CKPP Banyuwangi, serta berbagai pihak yang terlibat dalam proses perencanaan dan pengelolaan perumahan. Sharing discussion ini bertujuan untuk menciptakan komunikasi yang lebih baik antara pemerintah dan pengembang guna mempercepat pembangunan perumahan yang terintegrasi dan berkualitas.
Maka, perlu prosedur dan inovasi dalam pengurusan izin pembangunan perumahan, termasuk rekomendasi rencana tapak atau site plan.
Selain itu, Diskusi ini membahas strategi pemerintah dan pengembang dalam penyediaan perumahan untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Rencana pengembangan sistem informasi perumahan untuk mendukung transparansi dan efisiensi proses perizinan. Tak terkecuali dalam tahap meninjau terkait serah terima prasarana, sarana, dan utilitas (PSU) dari pengembang kepada pemerintah daerah.
Kepala DPU CKPP Banyuwangi, Suyanto Waspo Tondo Wicaksono menyampaikan pentingnya diskusi ini sebagai langkah strategis untuk mempercepat pembangunan sektor perumahan di Banyuwangi.
“Melalui sharing discussion ini, kami ingin mendengar masukan langsung dari para pengembang dan mencari solusi bersama atas kendala yang ada. Kolaborasi ini sangat penting untuk menciptakan ekosistem perumahan yang lebih baik,” ungkapnya.
Diskusi berlangsung aktif dengan berbagai masukan dan usulan dari peserta. Di akhir acara, disepakati bahwa akan ada tindak lanjut berupa pertemuan rutin untuk memperkuat sinergi antara pemerintah dan pengembang.
Dengan adanya sharing discussion ini, DPU CKPP Banyuwangi berharap dapat menciptakan percepatan pembangunan perumahan yang tidak hanya memenuhi kebutuhan hunian, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan kualitas lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.