Banyuwangi, Aktualrakyat.com – Keberhasilan Kabupaten Banyuwangi dalam merebut penghargaan PPD tahun 2023 patut diapresiasi. Perjuangan ini tak lepas dari perjuangan seluruh Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) terkait.
Dalam menyambut tim independen dan Bappenas, Kabupaten Banyuwangi tengah membangun sinergi dengan seluruh stakeholder dan seluruh OPD untuk kelancaran kegiatan.
Kepala Badan Perencanaan pembangunan Daerah (BAPPEDA), Suyanto wastopo mengatakan hari ini persiapan PPD (Penghargaan Pembangunan Daeah) yang tahun ini Banyuwangi menjadi yang terbaik di wilayah Jawa timur. Bahkan, Banyuwangi masuk 10 besar level nasional.
“Karena akan dinilai tim independen dan tim dari Bappenas RI besok, kita sudah bersiap menyamakan persepsi terkait kegiatan besok dan lusa,” pungkas Yayan, Rabu (21/3/2023).
Tak hanya unsur internal saja, tapi kegiatan ini juga melibatkan beberapa lintas sektor meliputi kelurahan/desa, kecamatan, DPRD, Bumdes, aktivis perempuan, aktivis, anak, dan aktivis lingkungan.
Menurutnya, kegiatan rancangan ini sudah dianggap baik oleh banyak orang dan kabupaten/kota lainnya. Tapi, diperlukan juga pengakuan (legacy) atas kemenangan yang didapatkan.
“Kita juga mewakili Jawa timur untuk masuk nominasi tingkat nasional. Selain itu, kita masuk top 10 nasional,” ucap Yayan.
Harapannya, Banyuwangi bisa menjadi yang terbaik di tingkat nasional. Oleh karenanya, perlu ada persiapan yang matang untuk memperoleh hasil yang diinginkan. Salah satunya, mempersiapkan segala bentuk persyaratan yang dibutuhkan.
“Persiapannya dokumen kita penuhi, stakeholder yang terkait kita rangkul, kita ajak diskusi,” terangnya.
Dari banyaknya program yang digagas Pemkab Banyuwangi, salah satu inovasi yang berhasil direalisasikan dan berjalan adalah Homestay Naik Kelas.
“Homestay naik kelas menjadi pilihan kita dari sejak awal, karena ada banyak Inovasi di kita itu, kita pilih yang benar-benar nyata dilapangan dan perkembangannya keliatan. Berkat usulan dari Dispar juga kemarin,” tutup Yayan mengakhiri wawancara.
