Banyuwangi, Aktualrakyat.com – Kejadian diduga pemerkosaan terhadap anak di bawah umur di Pantai Pulau Merah telah menimbulkan kecaman di berbagai kalangan, terutama TRC PPA Banyuwangi.
Selain mencoreng nama baik tempat wisata terkemuka di Banyuwangi, kejadian ini juga menimbulkan kegeraman di kalangan masyarakat.
Sekretaris Jenderal TRC PPA Pusat, Tim Reaksi Cepat Perlindungan Perempuan dan Anak, Veri Kurniawan S.ST.,S.H, selain mengecam perbuatan biadab pelaku, kami juga menghimbau kepada pengelola wisata Pantai Pulau Merah untuk melakukan evaluasi dan mencegah kejadian serupa terulang di masa mendatang.
“Kejadian di Pantai Pulau Merah harus menjadi bahan evaluasi bagi pemerintah, terutama pengelola wisata, untuk mencegah kejadian serupa di masa mendatang,” tegasnya.
Veri berharap agar seluruh lapisan masyarakat dan pihak yang peduli terhadap perlindungan perempuan dan anak untuk mengawal kasus ini, sehingga terduga pelaku dapat dihukum seadil mungkin sesuai dengan perbuatannya.
“Saya berharap kepada seluruh masyarakat dan pihak yang peduli terhadap perlindungan perempuan dan anak untuk mengawal kasus ini agar pelaku mendapat hukuman yang setimpal dengan perbuatannya,” terangnya.
Harapan serupa juga disampaikan kepada Kapolsek Pesanggran, tempat dimana proses hukum sedang berlangsung di wilayah Kecamatan Pesanggaran.
“Saya yakin institusi kepolisian akan menangani kasus ini dengan serius, terutama kasus yang menimpa anak di bawah umur. Saya yakin Kapolresta baru kita ini akan lebih tegas dan konsisten dalam memerangi kejahatan terhadap anak di bawah umur dan pelecehan seksual” ujarnya kepada awak media pada hari Minggu (28/04/2024).
Veri menegaskan kepada petugas kepolisian agar kasus pemerkosaan di Pantai Pulau Merah mendapatkan hukuman yang seberat-beratnya.
“Kami tidak ingin pelaku atau predator anak bebas berkeliaran dan mendapatkan hukuman yang ringan. Kami memberikan apresiasi kepada Polsek Pesanggaran karena telah bertindak cepat dan berhasil mengamankan terduga pelaku,” tegasnya.